Tips Memilih Laptop Untuk Desain Grafis

Tidak dapat disangkal bahwa banyak orang memilih laptop sebagai perangkat pilihan untuk mendukung kegiatan pekerjaan dibandingkan dengan PC. Keunggulan utama laptop adalah kemampuannya untuk dibawa ke berbagai tempat tanpa memerlukan sambungan listrik saat digunakan, terutama dalam mendukung pekerjaan seperti desain grafis. Meskipun demikian, penting untuk memastikan bahwa laptop yang digunakan untuk desain grafis memiliki spesifikasi dan fitur yang memadai.

Ini dikarenakan program-program desain grafis biasanya memiliki tuntutan resolusi yang tinggi, sehingga laptop harus mampu menjalankan aktivitas mendesain tanpa mengalami lag atau error. Seperti halnya dengan laptop gaming, dalam memilih laptop untuk desain grafis, perlu mempertimbangkan beberapa aspek terkait performanya dalam menangani tugas-tugas berat. Apa saja pertimbangan yang harus diperhatikan saat memilih laptop untuk desain grafis? Berikut penjelasannya.

PROSESOR YANG DIGUNAKAN PADA LAPTOP

Aspek awal yang perlu diperhatikan ketika memilih laptop untuk desain grafis terletak pada prosesornya. Prosesor berperan sebagai otak yang memastikan akses yang mulus ke berbagai perangkat lunak dan aplikasi. Memilih prosesor yang andal dan mampu menjalankan tugas-tugas dengan lancar adalah kunci untuk menghindari keterlambatan dan lag akibat ketidakmampuan prosesor menangani perangkat lunak beresolusi tinggi.

Disarankan untuk memilih jenis prosesor yang kuat agar pekerjaan dapat berjalan tanpa kendala. Salah satu merek prosesor yang dapat menjadi pilihan adalah Intel. Untuk prosesor pada laptop desain grafis, minimalnya disarankan Intel Core i5 generasi 9 atau 10, karena dilengkapi dengan sistem yang masih mampu mengoperasikan perangkat lunak berat dengan lancar.

PERHATIKAN LAYAR LAPTOP

Penting untuk memperhatikan karakteristik tampilan pada laptop. Pilihlah layar berukuran 15 atau 16 inci, yang umumnya memiliki titik optimum antara portabilitas dan luas area kerja yang memadai. Layar dengan rasio 16:10 dapat menjadi opsi yang tepat, karena memberikan lebih banyak ruang vertikal. Sebagai aspek krusial dalam tampilan untuk desain grafis, akurasi warna menjadi sangat signifikan. Untuk seni digital, perhatikan cakupan warna RGB, dengan cakupan sRGB 100% hingga 100% DCI-P3 dianggap sebagai opsi terbaik. Selain itu, mempertimbangkan layar jenis OLED dapat menjadi pilihan yang bijak karena jenis ini menawarkan reproduksi warna yang lebih akurat dan kontras yang lebih tinggi, sangat cocok untuk produksi konten visual.

PROSESOR HARUS TANGGUH

Pertimbangan lain yang signifikan adalah keandalan prosesor. Tanpa prosesor yang handal, pengguna akan mengalami kesulitan dalam menjalankan perangkat lunak desain grafis yang umumnya memiliki tingkat keberatan yang cukup tinggi. Prosesor yang dianjurkan adalah Intel Core i5 generasi kesembilan atau kesepuluh pada laptop.

PERHATIKAN RAM DAN MEMORY

Random Access Memory (RAM) adalah spesifikasi yang menentukan seberapa besar kapasitas file yang dapat disimpan dan diakses segera, atau dengan kata lain, berapa banyak aplikasi yang dapat dijalankan pada laptop tanpa hambatan. Adobe, perusahaan di balik aplikasi desain terkemuka di dunia, merekomendasikan penggunaan RAM sebesar 16 GB untuk menjalankan perangkat lunak dengan optimal. Kapasitas RAM tersebut memungkinkan laptop untuk menangani beberapa aplikasi secara simultan tanpa mengalami gangguan. Sementara itu, penyimpanan atau drive laptop berfungsi sebagai tempat penyimpanan file. Karena file desain biasanya memiliki ukuran yang besar, disarankan untuk memilih laptop dengan kapasitas penyimpanan yang cukup besar agar tidak tergantung pada hard drive eksternal. Oleh karena itu, pilihlah laptop dengan SSD berukuran minimal 512 GB hingga 1 TB.

KONEKTIVITAS NIRKABEL

Seorang desainer grafis seringkali menciptakan berbagai konten, dan ini bisa membuat mereka membutuhkan berbagai perangkat dan aksesori. Termasuk di antaranya adalah monitor eksternal, keyboard, mouse, pen tablet, hard drive, headphone, kartu memori, dan lain-lain. Setidaknya, laptop yang digunakan harus dilengkapi dengan dua port Thunderbolt 4 yang dapat menyediakan daya dan mendukung tampilan. Selain itu, disarankan untuk memiliki minimal dua port USB Tipe-A, port HDMI, dan jack audio. Untuk konektivitas nirkabel, idealnya mencari teknologi terbaru dan tercepat. Penggunaan WiFi 6E akan memastikan kecepatan unduh dan unggah yang tinggi. Selain itu, keberadaan Bluetooth 5 akan memastikan koneksi nirkabel yang lancar dengan perangkat dan aksesori lainnya.